MEDIARETORIKA.com–Mahasiswa prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) angkatan 2024 STKIP PGRI Sumenep langsungkan Kejuaraan Voli Mini 2025. Lomba berlangsung di GOR A. Yani pada Jum’at-Minggu (14-16/02/2025).
Diketahui, Kejuaraan bola voli mini merupakan ajang perlombaan voli tingkat SD/MI sederajat se-Kabupaten Sumenep dan Pamekasan.
Sebenarnya, Kejuaraan Voli Mini merupakan kompetisi yang dibuat untuk pemenuhan tugas UAS matakuliah Keterampilan Dasar Bola Voli. Ajang ini juga menjadi ajang kolaborasi kedua antar mahasiswa baru prodi PJKR yang diadakan setelah PJKR Camp 2024.
Meskipun agenda perdana, kejuaraan tersebut berhasil memikat banyak publik.terdapat 22 tim dari 19 lembaga pendidikan yang ikut serta dalam ajang kejuaraan tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Pelaksana, Ifan Maqnun. Dirinya tidak menyangka akan banyaknya partisipan dalam ajang yang ia selenggarakan.
“Itu diluar ekspektasi kami,” senangnya.
Selain itu, Ifan turut menyebutkan tujuan dari perlombaan ini. Menurutnya, lomba ini semata hanya untuk melatih mentalitas dan motorik siswa sejak dini, khususnya di bidang voli.
“Kejuaraan ini dapat memberikan mereka ruang lingkup pengalaman yang lebih luas sehingga dapat membentuk mentalitas yang kuat, mempunyai jiwa totalitas yang tinggi dan menjunjung sportifitas,” tambahnya.
Sementara itu, salah satu official SDN Tanah Merah 1, Dimas Ardiansyah merasa senang dengan kejuaraan ini. Sebab, ajang ini dapat menjadi barometer untuk mengukur seberapa jauh kemampuan yang dimiliki peserta didik sekolahnya dengan sekolah lain.
“Dengan ini kami dapat mengukur kemampuan siswa dan dapat mengevaluasinya,” tuturnya.
Tak hanya itu, Dimas ingakan kejuaraan voli mini juga dilombakan dalam STKIP Cup. Hal itu bertujuan agar ajang voli mini terus berkelanjutan.
“Saya sangat setuju jika kompetisi ini tidak berhenti di tahun ini dan menjadi event tahunan yang diselenggarakan oleh pihak kampus STKIP,” pintanya.
Terpisah, Dosen pengampu Mata Kuliah Keterampilan Bola voli, Achmad Suparto, berharap agar kepanitiaan dapat lebih kompeten dan inten ke depannya. Menurutnya, mahasiswa baru dapat memperoleh pengalaman serta faham terhadap mata kuliah secara langsung dari sebuah agenda yang mereka buat.
“Dalam bentuk kejuaraan, mahasiswa dapat memetik langsung tambahan ilmu bekal masa depan mereka,” pungkasnya.
Reporter : Tasya
Editor : Eka
