Sempat Hadapi Hambatan, HMP BK Tetap Progres Lancarkan Acara Dialog Interaktif

0
422
Sukses: Dialog Interaktif HMP BK berjalan lancar meski sempat terkendala beberapa hal, pada Senin 24/10/2022, di Auditorium Lantai 3 kampus setempat. (Dok/Fay/Kru)

MEDIARETORIKA.com-Himpunan Mahasiswa Bimbingan dan Konseling (HMP BK) STKIP PGRI Sumenep, sukses gelar Dialog Interaktif pada Senin (24/10/2022). Bertempat di Auditorium Lantai (Aula) 3 gedung selatan kampus setempat.

Meskipun sempat mengalami beberapa kendala, kegiatan yang mengangkat tema “Pendidikan Karakter dalam Menghadapi Isu-isu Strategis di Era Digital” Itu tetap berjalan lancar.

Seperti yang disampaikan Moh. Arifin, selaku ketua panitia. Bahwa sekalipun terdapat beberapa kendala, acara tetap berjalan dengan lancar. Hal itu dapat dibuktikan dengan mendaftarnya peserta yang tiba-tiba membludak pada hari pelaksanaan.

Salah satu hambatannya dari sisi sertifikat yang tidak mencukupi, karena panitia menyediakan sesuai banyaknya pendaftar pra pelaksanaan. Selain itu yang sempat membuat panitia kebingungan adalah salah satu pemateri yang tidak dapat hadir karena ada halangan yang tidak dapat dihindari.

“Suatu hal yang tidak di sangka-sangka ketika Sertifikat peserta itu kurang padahal kami sudah mencetak sesuai banyaknya pendaftar, ini adalah bukti kesuksesan acara ini sehingga masih banyak mahasiswa yang peduli terhadap pendidikan dalam hal karakter,” ungkapnya (26/10/2022).

Namun dibalik semua itu, Febriantika sebagai peserta memberikan respon positif dengan digelarnya acara HMP BK. menurutnya tema yang diangkat tentang pendidikan karakter sangatlah bagus. Sehingga dirasa mampu memberikan kesadaran baru baginya untuk menjalani kehidupan baik dalam kampus maupun luar kampus.

“Pendidikan Karakter itu sangat penting bagi kita semua, karena itu sudah di ajarkan sejak dini dari lingkungan internal maupun eksternal,” tuturnya.

Tidak hanya sampai disitu, pihaknya juga mengungkapkan bahwa dirinya dapat mengetahui sisi positif dan negatif pada pendidikan karakter dalam dunia era digital pasca mengikuti Kegiatan Dialog Interaktif.

“Positifnya kita bisa mengembangkan pengetahuan juga menyesuaikan sehingga tidak terpengaruh oleh berita-berita hoax, sedangkan sisi negatifnya tanpa pendidikan karakter akan terjadi krisis moral dan hal itu akan sangat berpengaruh pada kehidupan masyarakat khususnya mahasiswa,” ungkapnya.

Di samping itu Sugiyanto sebagai ketua HMP BK, mengharapkan pasca acara tersebut digelar, mahasiswa mampu lebih bijaksana dalam menanggapi atau memberi respon terkait isu-isu.

Dirinya juga menginginkan agar tidak lagi ada hakim-menghakimi orang lain. Sehingga kehidupan mahasiswa akan semakin rukun.

“Menerima sebagai sebuah kenyataan dan mencari solusi bersama-sama dalam meningkatkan mental serta moral individu itu merupakan harapan terbesar saya,”harapnya.

Reporter : Devi, Dee.

Editor : Rofi

Facebook Comments

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here