Suguhkan Konser Dirgahayu dan Meditasi Nasonalisme, BEM STKIP Resmi Tutup Semarak Kemerdekaan

0
335
Suasana Penutupan Semarak Kemerdekaan ke-77 RI yang Diadakan oleh BEM STKIP PGRI Sumenep (Doc. Istimewa)

MEDIARETORIKA.com-Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STKIP PGRI Sumenep, langsungkan penutupan Semarak Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia yang bertempat di panggung kesenian kampus setempat, Selasa, (16/08/2022).

Acara tersebut ditutup dengan Konser Dirgahayu (Madurock) dan Meditasi Nasionalisme (Dr. Salamet, S.Fil,I,M.Aq).

Meriah: Suasana Konser Dirgahayu di Penutupan Semarah Kemerdekaan RI ke-77 yang Diadakan oleh BEM STKIP PGRI Sumenep (Doc. Istimewa).
Mengahayati: Suasana Meditasi Nasionalisme di Penutupan Semarak Kemerdekaan RI ke-77 yang Diadakan oleh BEM STKIP PGRI Sumenep (Doc. Istimewa).

Diketahui kegiatan semarak kemerdekaan itu sudah berlangsung selama 3 hari, dan dikemas dengan berbagai macam lomba.

Asmoni, selaku Ketua STKIP PGRI Sumenep mengungkapkan rasa antusiasnya kepada jajaran pengurus BEM 2021-2022, dikarenakan ini adalah kali pertama diadakannya Semarak Kemerdekaan di kampus Taneyan Lanjhang ini.

“Terima kasih kepada seluruh jajaran BEM, yang sudah berinisiatif menyelenggarakan Semarak Kemerdekaan yang ke-77 ini,” ungkap Asmoni

Dirinya juga mengharap agar acara ini dapat menjadi acara tahunan bagi kampus STKIP PGRI Sumenep, dan dapat menjadi pembelajaran pula kedepannya.

“Saya berharap acaranya dapat dimeriahkan lagi, dengan adanya banyak pengelola yang hadir, khususnya di malam puncak”, Harap asmoni

Ainur Romli, selaku Ketua BEM mengungkapkan bahwa tujuan diadakannya kegiatan tersebut tidak lain ialah untuk memperingati hari kemerdekaan bangsa Indonesia yang sudah menginjak usia ke-77 tahun.

“Pada peringatan yang perdana ini, kami mengemasnya dengan tema Menggugat Pasca Kemerdekaan,” ucapnya.

Lebih lanjut lagi, dia menyampaikan agar mahasiswa berpikir bagaimana memaknai kemerdekaan yang sesungguhnya.

“Kita merdeka atau belum, atau hanya merdeka dalam tatanan kolonialis, akan tetapi tetap terjajah oleh hal-hal lain,” pungkasnya.

 

Reporter: Zubairi, Fairoza

Facebook Comments

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here