
MEDIARETORIKA.com–Menindaklanjuti komitmen yang ditandatangani oleh Perkumpulan Pembina Lembaga Pendidikan Perguruan Tinggi Persatuan Guru Republik Indonesia (PPLP PT PGRI) Sumenep. Sejumlah 700 mahasiswa melakukan doa bersama. Hal itu dilakukan demi masa depan kampus lebih visioner.
Doa bersama tersebut, dikomandani oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dengan melibatkan seluruh Organisasi Mahasiswa (Ormawa) kampus setempat. Detailnya, terdiri dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP). Bertempat di depan kantor PPLP, pada Rabu (21/12/22).
Pernyataan itu, disampaikan langsung oleh Ketua BEM, Ainur Romli. Kata dia, doa bersama yang dilakukan, tidak lebih untuk masa depan kampus. Hal demikian, juga mengawal komitmen yang ditandatangani oleh PPLP.
“BEM akan tetap mengawal komitmen tersebut sampai kapanpun dengan mahasiswa,” ungkapnya.

Romli menegaskan, dirinya dan seluruh mahasiswa akan mengawal sampai tuntas persoalan ini. Bahkan, apabila komitmen PPLP tidak terealisasi, BEM akan melakukan sesuatu yang besar. Sebab, persetujuan tersebut dilakukan oleh BEM dan PPLP itu sendiri dengan disaksikan mahasiswa.
“Ini murni dari mahasiswa demi kampus yang lebih baik,” tegasnya.
Ketua PPLP PT PGRI Sumenep, Abu Imam mengatakan, kawalan yang dituntut mahasiswa adalah persoalan masa depan kampus. Lebih tepatnya, pemimpin periode selanjutnya mampu membawa kampus semakin maju. Sehingga dirinya mengapresiasi doa bersama yang dilakukan oleh mahasiswa dengan harapan tidak akan terjadi persoalan nantinya.
“Itu bagus, mengawal siapapun yang jadi. Agar nanti itu tidak akan jadi persoalan. Artinya, dikawal supaya aman,” tandasnya.
Reporter : Naila, Iqbal
Editor : Gusti