Waka II dan Kaprodi PBSI Angkat Bicara, Soal Nama Mahasiswa Tidak Masuk Absensi

0
336
BERGEGAS PULANG: Mahasiswa STKIP PGRI Sumenep berkendara sepeda motor.

MEDIARETORIKA.com–Setelah ramai di media sosial, soal Indra Arief Kurniawan dari mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) tidak masuk absensi dan beasiswa, akhirnya telah mendapatkan kejelasan dari pimpinan kampus.

Menurut Indra Arif Kurniawan, dirinya juga sudah menemui Waka II, dan sudah menyampaikan permasalahan yang dialami selama ini. Seperti masalah KIP yang dipersulit dan masalah tunggakan di siakad.

“Alhamdulillah, respon dari ibu jamilah sangat baik, dan memberikan jalan keluar untuk menyelesaikan masalah Saya. Bahkan ibu Jamilah juga menjamin supaya masalah Saya ditangani dengan serius oleh pimpinan,” ucapnya.

Menanggapi hal itu, Ketua Prodi (Kaprodi) PBSI Suhartatik mengungkapkan, bahwa pihaknya telah membantu memeriksa ulang pembayaran di siakad dan keuangan. Dirinya menduga, keterlambatan validasi Kartu Hasil Studi (KHS), disebabkan adanya keterlambatan heregistrasi, sehingga Dosen Pembimbing Akademik (DPA) tidak bisa memvalidasi.

“Ternyata KHS saudara Indra terlambat divalidasi, kemungkinan saudara Indra lambat dalam heregistrasi. Sehingga DPA tidak dapat memvalidasi,” ungkapnya pada Senin (27/05/24).

Dirinya juga menduga tidak lolosnya Indra dikarenakan ada persyaratan administrasi yang tidak lengkap.

“Insyaallah Prodi akan berusaha berkoordinasi kepada pimpinan untuk rekomendasi beasiswa lainnya,” ucapnya.

Sementara itu, Waka II Bidang Administrasi Umum (BAU) Jamilah menyampaikan, jika ada permasalahan tentang administrasi bisa di selesaikan secara personal tanpa harus diberitakan lagi, karena itu berpengaruh terhadap kampus.

“Saya menjamin permasalahan Indra ini, dapat ditangani dengan serius oleh pimpinan,” pungkasnya.

Reporter: Zainuddin

Editor: Ummu

Facebook Comments

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here